Manajemen Pemasaran Industri

Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas tentang sebuah produk elektronik yang bernama xiaomi dan cakupan perusahaannya di Indonesia.

 

1.     Sejarah Xiaomi

                      


Sumber : https://logos-world.net/xiaomi-logo/

 

Xiaomi adalah perusahaan berbasis teknologi termuktahir yang berasal dari Tiongkok. Xiaomi didirikan oleh delapan mitra pada tanggal 6 Juni 2010. Pada tahap pertama pendanaan inverstor institusi, termasuk Temasek Holdings, perusahaan investasi milik pemerintah Singapura, perusahaan pendanaan modal dari China IDG Modal dan Qiming Venture Partners, serta perusahaan pengembang prosesor Qualcomm.  Sejak mengeluarkan ponsel pertama pada tahun 2010, Xiaomi terus melakukan inovasi perbaikan pada setiap seri ponsel pintar yang diluncurkan. Pada tahun 2011, Xiaomi Mi 1 yang dilengkapi OS MIUI yang mirip TouchWiz Samsung dan iOS Apple berhasil mendapatkan hati masyarakat. Perusahaan Xiaomi terus bergerak memproduksi ponsel pintar dengan teknologi kekinian.

Perusahaan Xiaomi terus melakukan pergerakan yang cukup signifikan dengan melakukan pemasaran luas ke berbagai negara, salah satunya Indonesia. Tak hanya menjual produk ponsel pintar saja, sejarah perusahaan Xiaomi telah mencetak banyak produk teknologi kekinian seperti skuter listrik, smart TV, dan headphone. Xiaomi juga melakukan ekspansi dengan menjual perlengkapan, tas hingga handuk dan sikat gigi.

Di Indonesia sendiri, perusahaan xiaomi ini masuk pada tahun 2014. Xiaomi sendiri baru berani memasuki pasar Indonesia sekitar 2014 lalu lewat produk perdananya yang bernama Redmi 1S.Respon positif konsumen Indonesia ini menjadi pertanda baik bagi Xiaomi. Alhasil, perusahaan ini mulai menekuni bisnisnya di Indonesia dan terus menelurkan beragam produk terbarunya. Pada 2017 Xiaomi memutuskan untuk membangun pabrik pertamanya di Tanah Air yang berlokasi di Batam. Xiaomi mengklaim telah merekrut lebih dari ribuan orang untuk bekerja pada perusahaan mereka.

 

2.     Cakupan Perusahaan Xiaomi di Indonesia

 

           

Sumber : https://iprice.co.id/xiaomi/

 

Xiaomi memiliki sepak terjang di Indonesia sejak tahun 2014 hingga sekarang. Tentunya, cakupan mereka, tertama dalam segi perekonomian di Indonesia sudah cukup besar. Berikut adalah cakupan perusahaan Xiaomi di Indonesia dari berbagai sektor.

 

2.1  Sektor Ekonomi

Pada sektor ekonomi, xiaomi tercatat sudah lebih dari 1.000 karyawan di Batam pada tahun 2017. Dua tahun setelahnya, atau sekitar 2019, perusahaan ini mengumumkan bahwa sekitar 10 juta unit smartphone telah dibuat di pabrik tersebut. Selain itu, untuk mempercepat ekspansi pasar, Xiaomi berambisi mengembangkan bisnis dengan tidak hanya berfokus kepada teknologi dan inovasi, tetapi juga memastikan kesejahteraan karyawan dan mengembangkan kinerja mereka melalui beberapa program akselerasi, seperti pelatihan bahasa, pelatihan komputer, dan berbagai pelatihan keterampilan non-teknis (soft skill).

 

2.2  Sektor Politik dan Pemerintah

Menurut Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto pada 18 Oktober 2019, peraturan IMEI merupakan upaya memerangi perdagangan ponsel di pasar gelap secara ilegal di Indonesia. Adanya peraturan ini dapat mengurangi masuknya barang-barang BM (Black Market) ke Indonesia. Selain itu, setiap perangkat elektronik yang masuk ke Indonesia harus memiliki TDKN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) agar terciptanya lapangan tenaga kerja baru. Industri dalam negeri akan terus memproduksi barang atau komponen tersebut, bila industri terus beroperasi maka akan ada penyerapan tenaga kerja. Xiaomi, salah satu produsen smartphone, telah memenuhi sejumlah syarat, seperti TKDN (tingkat kandungan dalam negeri) untuk memproduksi semua smartphone agar bisa dirilis resmi di Indonesia. Selain itu, xiaomi juga sudah mendaftarkan setiap perangkat elektroniknya dengan menggunakan peraturan IMEI sehingga bisa dikatakan xiaomi sudah mengikuti peraturan yang diberikan oleh pemerintah.

 

2.3  Sosial Budaya

Pada sektor ini, xiaomi memiliki komunitas yang bernama Mifans. komunitas Mi Fans yang solid ini dimulai pada 2010-an, saat di mana perusahaan mulai mengembangkan software MIUI untuk Android. Xiaomi berinteraksi langsung dengan penggunanya lewat media sosial, forum online, dan dari sana mulai terbangun komunitas. Ketika perusahaan menjual smartphone, jalur online juga dimanfaatkan Xiaomi untuk perdagangan dengan konsumen. Di sini Xiaomi telah memiliki basis pengguna yang native online.

 

2.4  Masyarakat

Xiaomi merupakan perangkat populer di Indonesia. Ini terlihat dari animo masyarakat yang tinggi terhadap produk ini. Mulai dari anak kecil hingga dewasa, hampir semua orang mengetahui produk ini. Produk xiaomi ini hampir ada di segala aspek kehidupan, karena perangkat yang mereka perkenalkan bukan hanya produk smartphone saja. Seperti contoh, produk mereka memiliki perangkat MI TV, MI Vacuum Cleaner, MI Air Purifier, Powerbank dan lain-lain yang berguna untuk kehidupan sehari-hari.

 

2.5  Teknologi

Setiap produk Xiaomi memberikan kualitas produk yang terbaik untuk para calon konsumen maupun konsumennya sendiri. Teknologi yang mereka tawarkan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya penggunaan ioT (Internet of Things). Dengan penggunaan itu, produk xiaomi dapat memberikan kepuasan kepada konsumennya dalam menggunakan teknologi dengan baik dan bijak.  

 

 




 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebuah Artikel (1)

TUGAS ILMU BUDAYA DASAR 4

Pengertian dan Prinsip-Prinsip Koperasi